Ludwig van Beethoven Symphony no.7
Ludwig van Beethoven Symphony no.7
Ludwig van Beethoven merupakan komponis berkebangsaan Jerman yang terkenal pada periode klassic-romantik, sekitar tahun 1790-1827. Lahir di Kota Bonn pada tahun 1770 dan meninggal di Kota Wina 1827 sekaligus mengakhiri periode klasik. Setelah Beethoven meninggal, zaman berubah menjadi periode romantik dan Beethovenlah yang mengubah zaman itu dengan musiknya. Musik Beethoven sendiri sangat berbeda dengan pendahulu sezamanya, sebut saja Mozart. Musik mozart begitu "ear-cathcy" sedangkan Beethoven tidak. Musik Beethoven sendiri begitu berat, dark, painfull, triumphant, dan memiliki durasi yang sangat lama seperti Symphony no. 3-nya memiliki durasi 55 menit, sebuah durasi yang cukup panjang untuk zaman klasik.
Symphony no.7 Beethoven memiliki durasi sekitar 38 menit, tidak sepanjang symphony no.3-nya memang tidak sepanjang symphony no.3, tetapi terkesan lebih modern. Symphony Beethoven sendiri memiliki alur "per aspera ad astra" , diambil dari bahasa latin yang artinya "Through hardship to the star". Symphony no.7 Beethoven memiliki 4 gerakan, Poco sostenuto – Vivace (A major) Allegretto (A minor) Presto – Assai meno presto (trio) (F major, Trio in D major) Allegro con brio (A major). Gerakan pertama memang dimulai dari tangga nada mayor, tetapi seiring musik berjalan sering kali terjadi pergantian mayor ke minor, minor ke mayor sama seperti penggambaran perjalanan hidup, kadang dimulai dalam minor, kadang juga mayor kadang sedih kadang senang tetapi pada akhir symphony berakhir di tangga nada mayor sesuai dengan "per aspera ad astra".
Leave a Comment