Serba-Serbi Studienreise (2018)
Pada
tulisan ini mimin akan memberikan beberapa jawaban dari pertanyaan yang sering
ditanyakan seputar Studienreise.
Simak baik-baik ya
1. Ada
berapa kuota mahasiswa untuk Studienreise,
dan kapan mulainya?
Jawaban
: Kuota Studienreise dari tahun ke
tahun berjumlah maksimal 15 mahasiswa dan itu tidak ada batas minimal atau
maksimal dari jumlah laki-laki dan perempuan. Kalau dulu, Studienreise itu
diadakan sekali dalam setahun namun untuk tahun 2017 mulai ada peraturan baru
yang menyatakan program ini dilaksanakan sekali dalam dua tahun.
2. Persyaratan
untuk ikut apa ya?
Jawaban
: Persyaratannya itu harus sudah lulus ZiDS, aktif berbicara bahasa Jerman dan
IPK memenuhi standar yakni 3,2 untuk tahun 2018 ini.
3. Berapa
beasiswa yang diterima oleh mahasiswa dari DAAD?
Jawaban
: Kalau untuk tahun 2018 ini, beasiswa yang akan diterima oleh mahasiswa ialah
per harinya 50 Euro dan tiket pesawat senilai 700 Euro. Biaya per hari itu
sudah termasuk makan, transportasi dan penginapan. Beasiswa ini sifatnya
re-imburse alias akan digantikan ketika kalian sudah tiba di Jerman jadi
otomatis semua biaya harus kalian tanggung dulu selama kalian masih di
Indonesia.
4. Lalu,
berapa uang yang harus kami bayarkan?
Jawaban
: Dari awal perjanjian, kalian harus mempunyai dan menandatangani kalau kalian
harus membayar 15juta Rupiah.
5. Kegiatan
di Jerman ngapain aja dan apakah tiap tahun ada temanya? Kemudian siapa dosen
yang akan menemani?
Jawaban
: Program ini diadakan selama dua minggu, dan kegiatan yang akan kalian lakukan
sudah pasti belajar di Universitas Jerman (tergantung dari kebijakan tiap
tahun). Selain belajar dan merasakan atmosfer jadi mahasiswa di Jerman, kalian
juga harus presentasi. Tiap tahun selalu ada tema yang akan kalian bawa kesana,
seperti contohnya untuk bulan Juni 2018 ini tema Studienreise ialah Tourismus,
maka kakak-kakak delegasi akan presentasi tentang tempat-tempat wisata dan
keadaannya di Indonesia. Pada waktu Wochenende
kalian akan diajak ekskursi keliling kota, belajar sambil jalan-jalan. Kalau dosen
yang menemani itu tiap tahun berbeda. Untuk tahun 2018 ini, Pak Sulis yang akan
menemani mahasiswa delegasi.
Semoga
jawaban-jawaban tersebut dapat bermanfaat untuk kalian yang kepo abis. Kalau
mau tau tentang kesan dan pesan mengikuti program ini, kalian bisa tanya kepada
alumni Studienreise yaaa J
P.s
jawaban ini didapatkan dari seorang mahasiswi yang akan mengikuti Studienreise
tahun 2018.
Leave a Comment